Hari pertama World Superbike 2022 aman dan lancar, dengan pasokan listrik yang andal. Sebanyak 384 petugsa PLN disiagakan selama tiga hari ke depan untuk menjaga kontinuitas suplai listrik ajang internasional yang digelar tahunan tersebut.
Pada event World Superbike 2022 ini, PLN melistriki total sebelas venue, baik di dalam ataupun di luar area Sirkuit Mandalika. Ke-sebelas venue tersebut yakni : main festival, bazaar UMKM, Lombok Sumbawa festival, paddock, main pit building, race control, medical control, observation deck, TV Compound, VIP village dan bright store. Untuk kemudahan mobilisasi antar lokasi, PLN menggunakan lima unit motor listrik.
Wiedhyarno Arief Wicaksono, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Mataram menyebutkan, selain mempercepat akses, penggunaan motor listrik di event World Superbike ini juga diharapkan dapat lebih mengenalkan motor listrik sebagai salah satu moda transportasi yang aman dan nyaman.
“Terdapat total sebanyak 11 titik di area sirkuit yang harus dijaga oleh petugas PLN. Lokasinya pun tersebar. Di sini, tentunya akan diperlukan kecepatan akses antar lokasi akan sangat membantu, utamanya apabila misalkan ada gangguan”, tutur Wiedhy.
Wiedhy juga menjelaskan saat ini pasar pengguna motor listrik sendiri sudah sangat tinggi. Minat masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan ini juga semakin meningkat dari hari ke hari. Hal ini terbukti dengan semakin banyaknya distributor motor listrik yang berbisnis, khususnya di Lombok.
Salah satu alasan yang menarik minat masyarakat adalah dikarenakan pengoperasian motor listrik ini sangat praktis, mudah dan murah. Ditambah saat ini harga motor listrik sudah bersaing dengan motor berbahan bakar minyak.
”Ketika baterai listrik penuh, bisa menempuh jarak hampir 40-50 km. Tapi, ini juga tergantung dari jenis baterai listriknya. Apabila baterai habis, proses charging dapat langsung dilakukan di rumah tanpa perlu ada perubahan instalasi lagi”, tutur Wiedhy.
Senada dengan Wiedhy, Manoto, salah satu petugas piket yang siaga juga ikut menyampaikan hal serupa. Kemudahan untuk menjangkau satu titik ke titik yang lain dirasakan tidak hanya lebih cepat, namun lebih praktis karena tidak perlu keluar dari area sirkuit untuk mengisi bahan bakar.
“Sangat praktis sekali. Kalau baterai habis, tinggal di-charge di Posko, lalu motor bisa digunakan lagi. Pastinya sangat membantu sekali untuk kami yang siaga di lapangan”, jelas Manoto.
Untuk melistriki World Superbike 2022 ini, PLN menyiapkan skema Zero Down Time, sistem suplai listrik berlapis, untuk layanan kelistrikan yang andal, bermutu dan berkualitas akan kembali dihadirkan dalam World Superbike 2022. Besar kebutuhan daya listrik untuk sirkuit Mandalika sendiri saat ini adalah sebesar 5,19 MVA yang disuplai dari dua Gardu Induk (GI), yakni GI Kuta dan GI Sengkol.(rls)
Komentar0