Foto istimewa. |
Mataram, - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah mengimbau masyarakat untuk tidak merayakan malam pergantian tahun dengan pesta yang berlebihan.
"Jangan berlebihan, lebih baik diisi dengan kegiatan keagamaan," katanya di Matatam, Senin (30/12).
Ia juga meminta agar masyarakat tidak merayakan tahun baru dengan menyalakan kembang api atau petasan dan kebut-kebutan di jalan yang dapat mengganggu keamanan masyarakat dan ketertiban lalulintas.
“Ini semua sebagai upaya bersama dalam memelihara keamanan, kenyamanan dan ketertiban, serta menjaga kondusifitas wilayah yang aman, damai dan terkendali ditengah masyarakat,” pungkasnya.
Sementara itu Kasat Pol PP Lalu Dirjaharta mengatakan untuk cipta kondisi (cipkon) pihaknya telah melakukan pengamanan sejak Natal dengan menerjunkan 70 personel.
"Tetap kita berikan pelayanan kepada masyarakat dan meningkatkan keamanan dengan tetap berkoordinasi dengan Pol PP kabupaten/ kota," ujarnya.
Dirja juga meminta masyarakat tidak terpencar dalam meramaikan perayaan tahun baru serta mengurangi aktivitas yang tidak penting.
"Karena cuaca tidak menentu, kita sebar personel di titik tertentu dengan harapan masyarakat masih dalam pantauan," terangnya.(red)
Komentar0