 |
| Wakil Gubernur NTB saat penandatangan Letter Of Intens (LOI) dengan First Deputy Director of Bukhara Regional Department for Tourism Development, Oy Bek O. Khakimov, di ruang kerja Wakil Gubernur NTB beberapa waktu lalu. |
MATARAM, - Assosiasi Pariwisata Islam Indonesia (APII) menyambut baik langkah yang diambil Pemprov NTB dalam menjalin kerjasama dengan Provinsi Bukhara Uzbekistan dalam pengembangan wisata halal.
Ketua Umum APII, TGH Fauzan Zakaria mengatakan, jika berjalan dengan baik kerjasama tersebut bisa mendorong pengembangan pasar Timur Tengah untuk NTB.
Di sisi lain Uzbekistan juga bisa membuka peluang wisatawan Indonesia menikmati wisata sejarah dan religi di sana.
"Kalau Uzbekistan memiliki kesungguhan untuk kerjasama itu, kami dari APII sangat senang dan mendorong hal itu segera terwujud. Apalagi bentuk kerjasama ini saling menguntungkan, sangat positif," katanya, Kamis (27/6) di Mataram.
Menurutnya, kerjasama wisata halal NTB dengan Uzbekistan akan membawa dampak promosi yang baik bagi kedua pihak.
"Jadi bisa sama-sama saling promosikan, inbond dan outbond," katanya.
Ia menambahkan, dengan adanya kerjasama dengan Uzbekistan, maka pasar Timur Tengah bisa bertambah.
"Uzbekistan ini salahsatu negara dengan peninggalan peradaban islam tertua banyak kita temui, termasuk makam perawi hadist Bukhori, bisa menjadi paket umrah menarik disamping mengunjungi dubai, jeddah ataupun Mesir, jamaah umroh juga mendapat paket kunjungan ke Bukhara, pungkas Fauzan.
Sementara itu, Ketua Asita NTB, Dewantoro Umbu Djoka mengatakan, dengan kerjasama NTB-Uzbekistan ini, jasa perjalanan wisata memiliki peluang membuat paket-paket perjalanan ke Uzbekistan terutama ke Provinsi Bhukara.
"Kita dari Asita juga akan membuat paket, khususnya untuk Umroh ya, karena kan ada penerbangan langsung Uzbekistan - Jakarta. Ya ini cukup bagus," katanya.(red)
Komentar0