Mataram, - Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., bersama Kasrem 162/WB Letkol Inf Endarwan Yansori dan seluruh pimpinan jajaran Korem 162/WB se Garnizun Mataram menggelar doa bersama di tempat ibadah masing-masing, Senin (31/12).
Umat Islam melaksanakan doa bersama, istigosah dan Sholat Tasbih di Masjid Assuhada Gebang, Umat Hindu di Pura Pasopati Gebang dan umat Kristen Khatolik di Gereja Maria Immaculata Mataram dan di Gereja GBI Rock bagi umat Kristen Protestan.
Danrem 162/WB dalam sambutannya menyampaikan selama tahun 2018 banyak cerita dan cobaan yang kita alami bersama terutama bencana alam gempa di wilayah kita sendiri NTB.
"Selain gempa di NTB, beberapa wilayah juga terkena musibah bencana alam yang sama seperti gempa dan Tsunami di Palu, erupsi gunung Agung Bali dan Tsunami di Banten-Lampung," sebutnya.
Menurutnya, malam pergantian tahun merupakan momen yang selalu ditunggu-tunggu oleh seluruh masyarakat dunia, euforia dalam menyambutnya terkadang dengan hal-hal yang negatif. Untuk itu sambungnya, saya menghimbau kepada seluruh masyarakat NTB agar menyambut malam bergantian tahun secara sederhana sehingga tidak merugikan diri dan keluarga.
"Mari kita sambut malam pergantian baru dengan hal-hal positif dan bermanfaat untuk bersama seperti memperbanyak doa dan beribadah kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga tahun 2019 bangsa Indonesia menjadi lebih aman, damai, sejahtera dan dijauhkan dari segala bencana," ajaknya.
Selain itu, orang nomor satu di jajaran Korem tersebut juga mengajak seluruh anggota jajaran Korem 162/WB untuk membangun kehidupan yang lebih baik di tahun 2019 dengan melakukan introspeksi diri terkait dengan perbuatan dan tingkah laku selama tahun 2018 sehingga kedepan agar bisa berbuat yang terbaik bagi diri, keluarga dan satuan.
Mengakhiri sambutannya, Danrem 162/WB mengucapkan "Selama Tahun Baru 2019" semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan bimbingan dan kekuatan kepada kita semua untuk terus mengabdi, membangun dan memajukan bangsa dan negara.
Sementara Kapenrem 162/WB Mayor Inf Dahlan, S.Sos., menyampaikan kegiatan ibadah ini tidak hanya dilakukan di Korem saja, namun seluruh Kodim-Kodim jajaran Korem 162/WB ikut melaksanakan kegiatan yang sama.
"Jadi semua melaksanakan mulai dari Mataram hingga Kodim 1608/Bima," ungkapnya.
Seperti yang disampaikan Danrem 162/WB melalui himbauannya, kata Dahlan, ia berharap malam pergantian tahun baru 2019 ini diisi dengan kegiatan-kegiatan positif dan tidak membunyikan kembang api ataupun hiburan-hiburan yang sifatnya menggangu malam pergantian tahun sehingga tahun baru kali ini disambut dengan doa bersama seluruh umat beragama di tempat ibadah masing-masing.
"Insya Allah semoga di tahun 2019 ini akan tercipta masyarakat NTB bisa bangkit dari keterpurukan menjadi masyarakat yang madani menuju NTB Gemilang," pungkasnya.(pen)
Komentar0